Gelaran Euro Futsal Champioship (EFC) 2018 ternyata membuat Pena Real Madrid de Indonesia (PRMI) Bandung terasa lebih mudah. Hasilnya mereka menyabet gelar juara satu di babak regional Jawa Barat yang digelar di Kodiklat AD, Jalan Aceh, Kota Bandung, Sabtu (10/11).

Pelatih PRMI Bandung, Azhar mengatakan bila dibandingkan pada tahun 2017 lalu, timnya harus berjibaku dalam merebut gelar juara, baik itu tingkat Bandung maupun nasional.

"Tahun kemarin, kita juara satu di regional Bandung dan juara di Nasional. Perjuangannya sangat luar biasa bahkan lebih. Tapi untuk tahun ini, kita merasa dipermudah," ungkap Azhar.

Benar saja, selama mengikuti babak regional Jawa Barat, PRMI Bandung tak terkalahkan. Di fase grup, fans fanatik Real Madrid ini berhasil mengalahkan PRMI Kuningan dengan skor telak 12-3. Lalu mengalahkan PRMI Garut dengan skor 8-4. 

Di babak semifinal PRMI Bandung mengalahkan PRMI Cimahi dengan skor 3-2. Lalu mengalahkan RCI Garut 5-2 di babak final.

"Untungnya di babak semifinal kita tidak bertemu dengan JCI (Juventus Club Indonesia) Bandung. Karena saya tahu kualitas pemainnya. Mereka pesaing kita di regional Bandung dan Jabar," katanya.

Meski demikian, Azhar enggan larut dalam euforia. Sebaliknya persiapan harus segera dilakukan lantaran babak nasional yang akan digelar di Jakarta, 8 Desember 2018 dipastikan akan menyulitkan langkah PRMI Bandung kembali menjadi juara. 

"Setiap pertandingan kita selalu evaluasi. Kita mau menang atau kalah kita selalu evaluasi terutama dari segi permainan. Saat ini kami harus lebih siap dari segalanya. Latihan mungkin akan dirutinkan. Biasa satu minggu satu kali, saat ini mungkin menjadi satu minggu tiga kali latihan," tuturnya.